Super-Heroh
Udah 4 minggu gue gak muncul-muncul disini ya. Lama banget. Hampir sebulan (gak tau emang udah sebulan) gue gak nulis apa-apa disini. Tapi itu bukan berarti gue males nge-blog lagi loh. Gue cuman gak nemu-nemu inspirasi buat post apa yang harus ditulis disini. Secara, isi post gue harus berkualitas semua. Plak. Tapi itu emang prinsip gue dalam ngeblog, "Gue harus ngasih sesuatu yang berkualitas kepada pembaca setia post gue" (ciee setia). Mungkin post gue kali ini gak akan panjang-panjang banget kaya biasanya (emang biasanya panjang banget yak?). Yuk, lansung aja dimulai.
Jadi Dokter, Guru dan Pemain Bola emang banyak banget orang yang minat. Tapi kayanya cuman gue yang gak minat sama ketiga profesi itu. Seumur hidup, gue gak kepikiran pengen jadi Dokter, Guru atau Pemain Bola. Karena menurut gue cita-cita atau profesi itu terlalu 'Pasaran' di generasi gue. Iya, pasaran. Pernah gak sih lo waktu TK ditanya sama guru lo "Siapa yang mau jadi Dokter?" , terus temen lo pada ngacung semua. Termasuk mungkin lo juga ngacung. Lah lalu gue waktu itu pengen jadi apa? Gue jawab dengan lantang, gue pengen jadi insinyur. Keren kan? Kenapa gue pengen jadi insinyur? Abis bokap gue juga jadi insinyur. Dan gak ada yang nanya. Oke...
Semenjak itu, gue rajin banget nanyain cita-cita sama temen gue yang lain. Mereka ada yang pengen jadi dokter, pemain bola (yeah-_-), pemain cinta, pemain remi dan juga pemain karambol. Kebanyakan temen item gue yang pengen jadi pemain karambol. Katanya pengen dikalahin aja. Biar dicoret-coret pake tepung dan jadi putih. Logika darimana.... . Pernah juga gue nanya ke sodara gue tentang cita-citanya. Dan dijawab bahwa dia pengen banget jadi beginian....
Jadi Dokter, Guru dan Pemain Bola emang banyak banget orang yang minat. Tapi kayanya cuman gue yang gak minat sama ketiga profesi itu. Seumur hidup, gue gak kepikiran pengen jadi Dokter, Guru atau Pemain Bola. Karena menurut gue cita-cita atau profesi itu terlalu 'Pasaran' di generasi gue. Iya, pasaran. Pernah gak sih lo waktu TK ditanya sama guru lo "Siapa yang mau jadi Dokter?" , terus temen lo pada ngacung semua. Termasuk mungkin lo juga ngacung. Lah lalu gue waktu itu pengen jadi apa? Gue jawab dengan lantang, gue pengen jadi insinyur. Keren kan? Kenapa gue pengen jadi insinyur? Abis bokap gue juga jadi insinyur. Dan gak ada yang nanya. Oke...
Semenjak itu, gue rajin banget nanyain cita-cita sama temen gue yang lain. Mereka ada yang pengen jadi dokter, pemain bola (yeah-_-), pemain cinta, pemain remi dan juga pemain karambol. Kebanyakan temen item gue yang pengen jadi pemain karambol. Katanya pengen dikalahin aja. Biar dicoret-coret pake tepung dan jadi putih. Logika darimana.... . Pernah juga gue nanya ke sodara gue tentang cita-citanya. Dan dijawab bahwa dia pengen banget jadi beginian....
(ppliss jangan diketawain... kasian..)
Iya, jadi Power Ranger adalah sesuatu yang sodara gue pengen banget waktu kecil. Apalagi Power Ranger warna merah. Di setiap seri Power Rangers, pasti selalu jadi pemimpin. Kecuali Barclays Premiere League musim kemarin aja, 'Si Merah' kalah sama 'Si Biru' (Loh? hehe). Saat itu juga gue ketawa denger jawaban sodara gue. Yaiyalah, cita-citanya ini gak logis banget. Lebih ke cita-cita bagi orang yang mabok nonton CD Power Ranger yang udah di dubbing. Dijualnya di emperan. sepuluh rebu dapet tiga. Padahal dia lebih sering nonton dora. Sama kaya gue dulu waktu kecil. Tapi udah gitu gue mikir dan percaya kepada dia. Bahwa jadi Power Ranger bisa diwujudkan di masa depan. Jadi sama gilanya gue.
Tapi semakin kesini gue menyadari, kalau jadi power ranger itu adalah sesuatu hal yang gak mungkin diwujudkan di Indonesia ini? Kenapa? Alasannya:
Yap, THE AVENGERS! Kelompok superhero ini (menurut film) terdiri dari 6+1 superhero-superhero marvel. Yaitu Hulk,Captain America,Iron Man,Hawkeye,Thor, Black Widow + Nick Fury yang sampe sekarang masih diragukan ke-'superhero'-annya. Ceritanya mereka ada dibawah asuhan S.H.I.E.L.D. , dan gue gak tau itu apaan. Pokoknya itu yang gue dapet dari wikipedia. Kalau di film-nya yang baru-baru ini sih misi mereka ngambil Tesseract (kubus yang bisa buka portal gitu ke dunia lain dan dipake jadi energi abadi, gue juga gak tau pasti sih itu apaan -_-) yang dicuri sama si Loki, dewa gendeng saudara laki-lakinya Thor Yang sok-sok-an pengen jadi raja di Asgard. Dunia para dewa (gendeng). Gue akan bahas beberapa karakternnya.
Pertama Captain America. Nama 'manusia'-nya adalah Steve Rogers. Dia ini hidup dijaman perang dunia kedua. Jamannya Nazi masih belum jadi bubur. Dan organisasi dari uni soviet yang jadi musuh utamanya yang gue lupa lagi apa namanya, masih ada. Dia sempet keluar duluan di film 'pribadi'-nya sebelum di The Avengers. Ceritanya dia ini dulu punya badan kecil. Walaupun gitu dia tetep pengen banget jadi PASUKAN-PAMER-KETEK, singkatan dari PASUKAN Perang AMERika - KEsatuan TEntara Koloni. Tapi dia ditolak masuk Pas-Pamer karena fisiknya tidak mendukung. Akhirnya dia galau. Temennya jadi tentara dan membela negara dia sendiri engga. Sampai akhirnya ada yang menghubunginya dan menawarinya untuk masuk ke tentara dengan satu syarat, dia mau jadi bahan percobaan. Saking napsunya dan ke-'ngeuuud'-an dia jadi tentara, akhirnya dia meyutujuinya. Sebelum jadi bahan percobaan dia latihan dulu bareng sama tentara-tentara lainnya di Camp Pasukan Pamer Ketek. Sampai hari-H pun datang. Sempat diragukan bahwa percobaan ini akan berhasil. Tapi akhirnya dia tetap selamat dan tubuhnya berubah jadi membesar juga penuh dengan otot. Ternyata pada akhirnya dia bukan dijadikan tentara, tapi jadi badut motivasi bagi tentara-tentara di medan perang. Dan dikenal dengan nama panggung, Captain America. Sempet dicemooh dan dibully oleh Pasukan Pamer Ketek yang lain. Dia juga sebel karena dia gak dijadiin tentara, tapi malah jadi badut motivasi. Akhirnya dia berinisiatif untuk mebantu para tentara di medan perang. Selain itu dia juga ingin bertemu dengan teman lamanya. Cieee kangen... . Dia sukses menghalau segala rintangan sampai akhirnya dia benar-benar jadi pahlawan. Akhir ceritanya dia terpaksa harus meninggalkan dunia demi misi-nya. Dia jatuh ke kutub dan tertidur selama bertahun-tahun disana. Sampai ditemukan lagi pada tahun...lupa lagi gue.
Kedua, Iron Man ataua si Manusia Setrikaan. Nama manusianya, Tony Stark. Diceritain dia ini manusia miyarder yang udah kaya masih aja pengen kerja jadi superhero. Padahal belum tau dia jadi superhero itu berat bro. Dia ini bisa dibilang Enginer. Menurut gue, dia ini punya kostum paling keren diantara semua superhero. Full Tech coy. Malah dia punya asisten di dalem kostumnya. Jadi makin enak memberantas kejahatan. Bisa-bisa ngelawan musuh sambil pup. Saking santainya.
Tapi semakin kesini gue menyadari, kalau jadi power ranger itu adalah sesuatu hal yang gak mungkin diwujudkan di Indonesia ini? Kenapa? Alasannya:
- Power Ranger pake kostum. Belum kostumnya dari besi biar gak ada pedang musuh yang bisa nusuk. Indonesia semakin kesini makin panas. Masuk ke dalam kostum itu sama aja masuk ke dalem microwave berjalan.
- Kalau power ranger ada di Indonesia. Nanti Petruk, Si Pitung, Gundala Putera Petir, Jenderal Sudirman dan Ben Sepuluh gak ada kerjaan lagi. Semua kejahatan pasti sudah dimakan habis sama sekumpulan manusia besi yang menakan dirinya Power Ranger. Alhasil, cabang ekonomi di bidang ke super-heroan dikuasai oleh pihak asing bukan oleh pihak pribumi.
- Suka liat kan Power Ranger diterakhir-nya bikin formasi dan tiba-tiba berubah jadi robot besar? Ini kalau di Indonesia, ini robot besar pasti nyusahin banget. Di Indonesia ini udah banyak jalan yang bolong, kalau ditambah sama robot besar ini nanti tambah banyak dan tambah gede bolongnya gara-gara kaki robot itu yang gede. Nanti jalur mudik makin mampet. Macet dimana-mana. Pedagang-pedagang di pantura gak laku lagi. Belum gedung-gedungnya pada roboh. Nanti DPR jadi ada 'alesan' nambah gedung baru.
- Power Ranger ada yang warna merah, biru, kuning, ijo, pink dan item. Kalau ranger pink sama item sih gak ada masalah. Ini ranger merah, biru, kuning sama ijo yang jadi masalah. Kenapa? Karena warna kostum meraka ini ada yang mirip sama warna partai politik. Secara sengaja mungkin mereka akan disalahgunakan dan dimanfaatkan untuk ajang promosi di dalam PEMILU. Niatnya mau memberantas kejahatan eh malah dipandang lagi kampanye. Dan mungkin juga nanti power rangernya nambah, ada Power Ranger dengan kostum kemeja kotak-kotak dan Power Ranger yang punya kumis. Ups.
- Yang terakhir, GAJINYA MEREKA DARIMANA? Donasi? Atau dari Parpol-parpol yang numpang kampanye itu? Mereka belum memberantas kejahatan aja udah makan biaya banyak. Dari kostum sampe kendaraan. Itu juga belum tentu mereka bisa menghapus kejahatan di Indonesia ini. Belum lagi kejahatan disini macem-macem. Jambret, copet, penculikan, pencurian, dan yang lagi marak sekarang-sekarang, bajak akun di twitter. Dan copet ini prakteknya bukan cuman di satu tempat, di bis kota, terminal, mall, mini market (Kok gue tau ya....). Bisa aja gajinya dari pajak. Tapi emang ada yang mau bayar pajak? Udah gitu dikorupsi lagi. Lama-lama si Power ranger ini bakal naro papan di badannya, bertuliskan.. " Mau ditolong? Hubungi Kami Di : 0821XXX . Pajak Ditanggung Pemenang Pertolongan"
Dengan keadaan seperti itu semua, Power Ranger seakan-akan tidak pantas ada di Indonesia. Dan tidak diharapkan ada disini. Kecuali mereka punya kepentingan mau jadi petani yang berniat nanem kedele disini. Biar kedele gak ngimport lagi. Dan akhirnya tahu-tempe gak jadi mahal. Sungguh akhir yang bahagia.
Udah ngomongin power rangernya, sekarang gue mau ngomongin beberapa kelompok superhero yang lain. Pertama-tama gue mau ngomongin keompok superhero yang baru-baru ini melejit namanya gara-gara filmnya baru keluar. Yaitu...
Pertama Captain America. Nama 'manusia'-nya adalah Steve Rogers. Dia ini hidup dijaman perang dunia kedua. Jamannya Nazi masih belum jadi bubur. Dan organisasi dari uni soviet yang jadi musuh utamanya yang gue lupa lagi apa namanya, masih ada. Dia sempet keluar duluan di film 'pribadi'-nya sebelum di The Avengers. Ceritanya dia ini dulu punya badan kecil. Walaupun gitu dia tetep pengen banget jadi PASUKAN-PAMER-KETEK, singkatan dari PASUKAN Perang AMERika - KEsatuan TEntara Koloni. Tapi dia ditolak masuk Pas-Pamer karena fisiknya tidak mendukung. Akhirnya dia galau. Temennya jadi tentara dan membela negara dia sendiri engga. Sampai akhirnya ada yang menghubunginya dan menawarinya untuk masuk ke tentara dengan satu syarat, dia mau jadi bahan percobaan. Saking napsunya dan ke-'ngeuuud'-an dia jadi tentara, akhirnya dia meyutujuinya. Sebelum jadi bahan percobaan dia latihan dulu bareng sama tentara-tentara lainnya di Camp Pasukan Pamer Ketek. Sampai hari-H pun datang. Sempat diragukan bahwa percobaan ini akan berhasil. Tapi akhirnya dia tetap selamat dan tubuhnya berubah jadi membesar juga penuh dengan otot. Ternyata pada akhirnya dia bukan dijadikan tentara, tapi jadi badut motivasi bagi tentara-tentara di medan perang. Dan dikenal dengan nama panggung, Captain America. Sempet dicemooh dan dibully oleh Pasukan Pamer Ketek yang lain. Dia juga sebel karena dia gak dijadiin tentara, tapi malah jadi badut motivasi. Akhirnya dia berinisiatif untuk mebantu para tentara di medan perang. Selain itu dia juga ingin bertemu dengan teman lamanya. Cieee kangen... . Dia sukses menghalau segala rintangan sampai akhirnya dia benar-benar jadi pahlawan. Akhir ceritanya dia terpaksa harus meninggalkan dunia demi misi-nya. Dia jatuh ke kutub dan tertidur selama bertahun-tahun disana. Sampai ditemukan lagi pada tahun...lupa lagi gue.
Kedua, Iron Man ataua si Manusia Setrikaan. Nama manusianya, Tony Stark. Diceritain dia ini manusia miyarder yang udah kaya masih aja pengen kerja jadi superhero. Padahal belum tau dia jadi superhero itu berat bro. Dia ini bisa dibilang Enginer. Menurut gue, dia ini punya kostum paling keren diantara semua superhero. Full Tech coy. Malah dia punya asisten di dalem kostumnya. Jadi makin enak memberantas kejahatan. Bisa-bisa ngelawan musuh sambil pup. Saking santainya.
Ketiga, monster ijo kaya upil, Hulk. Nama Manusianya Dr. Bruce Banner. Dia ini ilmuwan yang kemakan sama percobaannya sendiri. Kegagalannya dalam percobaan itu membuatnya bisa berubah jadi Monter besar berwarna ijo kalau lagi marah. Dan aktivitasnya ini menjadi sulit dikontrol kalau lagi menjadi 'Hulk'. For your information, dia cuman pake kolor doang pas berubah jadi monster.
Oke, untuk The Avengers mungkin segitu dulu karakter yang gue bahas. Soalnya yang gue tau cerita-ceritanya cuman segitu. Hehehe. Lanjut ke kelompok superhero selanjutnya....
THE JUSTICE LEAGUE! Justice League ini sebenarnya bukan cuman orang-orang yang ada di gambar doang anggotanya. Tapi semua Tokoh komik dari DC Comics merupakan anggota The Justice League! (Bener gitu yak? -_-). Menurut film (cartoon-nya :p) Justice League ini bermarkas di luar angkasa. Disana mereka buka kos-kosan bagi superhero-superhero. Gue sampe sekarang belum tau berapa biaya per-bulannya. Yang pasti kos-kosannya ada di luar angkasa! Letaknya hampir sejajar dengan satelit-satelit buatan manusia lainnya. Karakternya yang paling terkenal itu Superman dan Batman. Gue sempet gak nyangka mereka akhirnya bisa duet. Terus ada Flash, Super girl, dan masih banyak yang lain yang gue gak tau. Kalo di Justice League ini gue bakal bahas Batman. Soalnya cuman dia yang gue tau ceritanya.
Batman. Nama manusianya, Bruce Wayne. Orang yang kaya raya, doyan main cewek, dan rajin main poker di facebook. Dia dulu adalah seorang anak yang berbakti pada orang tuanya. Alkisah, orang tuanya ngajak dia nonton teater. Dan didalam dia sangat takut karena yang diceritakan saat itu adalah kelelawar. Sangat kronis padahal nantinya dia bakal jadi kelelawar-man. Akhirnya ketiga mahluk itu (Ibu,Ayah dan Anak Wayne) memutuskan untuk keluar. Di jalan keluar, mereka dihadangkan oleh seorang perampok ngondek bersenjatakan bedak. Kata perampok, "Cyiin plis deh ah, dompetnya siniin dongse.." . Ayah Bruce menolak. Lagi-lagi perampok itu mengancam, "Plis om gantueng.. eike gak akan ngapa-ngapain iyey, paling dicubit pipinye eeiiy..cyin.." . Ibunya marah dan menolak memberikan dompetnya. Perampok itu kesal. Akhirnya dia mengeluarkan bedak dan membedaki pusar Ibu dan Ayah Wayne sampai bodong. Lalu akhirnya perampok itu kabur. Ayah dan Ibu Wayne pun meninggal karena pusarnya bodong. Dan mereka berdua meninggalkan harta berlimpah dan satu orang anak, Bruce Wayne. Wayne diasuh oleh jongosnya, Alfred yang setia menemaninya sampai Bruce dewasa.
Saat sudah menjadi dewasa, Bruce Wayne masih menyimpan dendam kesumat terhadap pelaku kejahatan di Gotham City. Karena orang tuanya juga dibunuh oleh pelaku kejahatan di Gotham City. Maka dia bertekad untuk memberantas kejahatan yang ada di Gotham City. Terutama perampok ngondek. Dan akhirnya dia dikenal dengan nama Batman. Sampai sekarang orang-orang belum tau bahwa Batman itu Bruce Wayne.
Tapi seperti yang sebelumnya gue bilang bahwa Superhero-superhero ini gak cocok kalau beraksi di Indonesia. Ada 1 superhero yang cocok ada di Indonesia. Yaitu...
Iyap, Doraemon! Kalau bisa diproduksi yang banyak di Indonesia. Doraemon ini bisa mengeluarkan apapun yang kita mau dari kantong ajaibnya. Dia gak akan bikin bolong-bolong jalan raya. Gaji, tinggal kasih makanan sama kucing betina satu. Dan yang pasti gak akan dipake sama Parpol buat kampanye colongan. Karena dia berwarna merah,kuning,biru dan putih. Tapi kalau kita menyesuaikan dengan filmnya, baru abad ke 22 dia bakal ada. Kelamaan.
Jadi sebenernya emang susah nyari superhero yang cocok dan kita butuhkan sekarang.
Dan sebenarnya superhero ini gak perlu yang berkostum keren dan punya kekuatan super. Superhero itu bisa siapa saja. Ibu adalah superhero kita sejak kecil. Ayahpun sama. Bahkan saudara-saudara kita seperti adik dan kakak pun bisa jadi superhero bagi kita. Tukang fotokopi, adalah superhero bagi yang gak punya mesin fotokopi di rumah. Tukang Baso, adalah superhero ketika di rumah gak ada makanan. Dokter,Guru,Pemain Sepak Bola,Tukang Sampah,Tukang Parkir,Tukang Ojek,Tukang Angkot,Presiden,Gubernur,Camat,Pak RT,Pak Kades,Tukang jualan kain kafan, Tukang gali kubur, Pak Ustadz, Dewan Remaja Mesjid, dan semuanya adalah Superhero. Apakah itu orang yang gak pernah berkomunikasi dengan kamu ataupun sering. Gimana jadinya kalau gak ada mereka. Kita gak akan bisa sampai kaya gini. Bener kan?
So, post gue tentang Supehero sampai disini. Anggap semua orang berperan dalam hidup kamu. Dengan begitu kamu lebih mudah menghargai mereka. Dan dengan begitu kamu akan menemukan banyak Superhero dalam hidup kamu.
P.S: Post berakhir dengan kesedihan begini ya :( Sempet terlambat 2 minggu dari yang gue jadwalkan.
P.S.s : Gue lagi galau. Bentar lagi genap 1 tahun gue jomblo. Ironi
perkiraan gue tentang post lo pas bilang judulnya super-heroh malah nggak begini bhahhaha
ReplyDeleteada aja ide lo yang bisa bikin ketawa orang wkwk
Emang pertamanya lo mikir post ini kaya gimana? :D
DeleteBagus mas tulisannya. Absurd emang. Cocok dijadiin materi Stand Up Comedy.
ReplyDeleteMakasih mas. Aduh, emang saya pengen banget jadi Stand Up Comedian. Tapi gak berani naik panggung atau open mic.
DeleteNggak ham, nggak gimana - gimana kok.. Ndak usah bilang daripada di ketawain :p
ReplyDeleteGue penasaran..
DeleteUdah nggak usah. Gue nggak mau diketawain. Walaupun sebenernya gue udah lucu.
ReplyDelete